Selang otomotif memegang peran penting dalam menjaga selang-selang yang mengalirkan cairan pendingin di mobil Anda tetap kencang dan pada tempatnya. Dan tampilannya bisa sangat tidak benar — kecuali jika Anda memiliki keinginan khusus dan tahu di mana harus memasang selang tersebut, itu sebenarnya bukan masalah. Hitunglah jumlahnya, selang otomotif tersedia dalam berbagai bentuk dan memiliki fungsi berbeda untuk membantu. Memahami perbedaan di antara mereka sangat penting untuk memilih yang terbaik bagi mobil Anda.
Jenis lain adalah klamp pegas. Klamp ini dibuat dari satu keping logam yang dibentuk menjadi lingkaran dengan dua tonjolan. Anda dapat menekan kedua tonjolan tersebut untuk menutup klamp. Klamp permukaan pegas ini praktis untuk dipasang maupun dilepas, sehingga menjadi salah satu favorit di kalangan pemilik mobil.
Dan pertimbangkan juga bahan dari mana klamp tersebut dibuat. Klamp baja tahan karat tahan lama dan tidak akan berkarat, sehingga cocok untuk penggunaan jangka panjang. Namun jika selang Anda lebih lembut, seperti silikon, Anda mungkin memerlukan klamp dengan lapisan lembut untuk melindungi selang tersebut.
Berbagai jenis selang otomotif memiliki fitur berbeda untuk berbagai kebutuhan penggunaan. Selain itu, klamp T-bolt sangat baik untuk aplikasi yang melibatkan tingkat tekanan tinggi berkat efisiensi torsi tinggi dan kemampuan untuk dikencangkan secara kuat tanpa mudah lepas. Klamp tegangan konstan akan memuai atau menyusut seiring perubahan suhu, sehingga sangat ideal untuk digunakan di ruang mesin.
Yang lain yang sangat biasa adalah klem kawat. Mereka terbuat dari kawat tipis yang dililitkan pada selang dan dijaga posisinya dengan menggunakan selongsong yang diklem. Klem kawat murah dan sederhana untuk digunakan, tetapi mungkin tidak menggenggam seerat klem lainnya.
Penting untuk menggunakan jenis klem selang yang tepat agar selang pada kendaraan Anda tetap terpasang dan tidak bocor. Jika klem terlalu longgar, selang bisa lepas dan cairan akan tumpah yang dapat merusak mesin. Jika klem terlalu kencang, hal itu bisa merusak selang dan menimbulkan masalah.
Anda juga perlu mengganti klem selang secara berkala, karena klem bisa menjadi lelah seiring waktu dan tidak lagi membentuk segel yang efektif. Memeriksa klem selang mobil Anda saat melakukan perawatan rutin dapat mencegah kebocoran dan perbaikan mahal di masa mendatang.